Oleh: Dimas Febrian Purnomo
Bandung, 7 Agustus 2015 (Pukul, 23.46 WIB)
Cerita kita…
Disaat kita bertemu, namun tidak saling memandang
Disaat kita terlihat acuh, namun penuh pertanyaan di
benak
Disaat kita berkeyakinan, namun ditepis dengan
keraguan
Pertemuan kita…
Merupakan awal interaksi dari dua hati
Dua hati yang saling ingin berkomunikasi
Lewat untaian ayat-ayat romantis Illahi
Acuh kita…
Merupakan sebuah rasa cinta yang saling kita ungkapkan
Hati yang saling tertambat untuk mencoba memaafkan
Atas segala pertanyaan irelevan yang menyebabkan
kegalauan
Keyakinan kita…
Adalah akumulasi dari setiap keraguan
Keraguan akan pilihan yang berlandaskan nafsu setan
Keraguan akan jasad yang belum bermandikan keimanan
Kerinduan kita…
Adalah sebuah misteri yang belum terpecahkan
Harapan yang diisi dengan sebuah keyakinan
Menjelma menjadi hembusan nafas atas doa-doa yang
terpanjatkan
Semoga cinta kita…
Membuat kita tersadarkan bahwa cinta sejati hanyalah
kepadaMu
Terisolasi dalam relung sebagai upaya tunduk kepadaMu
Sehingga benih-benih cinta yang terus tumbuh dan
tumbuh
Menjadikan kita insan yang selalu melangkahkan kaki
di jalanMu
No comments:
Post a Comment